Konveksi seringkali melakukan beberapa tahapan dalam proses pembuatan pakaian bukan. Dimana tahapan ini dimulai dari proses pembuatan desain, pemilihan bahan, pemilihan ukuran, model, pemotongan pola. Selain itu proses sablon, pen jahitan hingga finishing. Dalam prose pembuatan pakaian ini, konveksi di dukung oleh SDM yang sudah berpengalaman di bidangnya. Sehingga untuk hasil produksi pun di jamin bagus dan sesuai harapan. Alasan ini juga yang membuat sebagian besar orang mulai tertarik untuk melakukan kerja sama dengan jasa konveksi. Apalagi untuk pemesanan pakaian ini mudah, yakni dapat dilakukan secara offline atau online. Jadi konsumen yang jauh atau memang sibuk, dapat melakukan pemesanan secara online untuk mendapatkan pakaian yang mereka inginkan.
4 Cara Ini Dapat Memberi Tahu Anda Bagaimana Merawat Sablon Digital Transfer Film Yang Harus Anda Tahu
Dalam proses pembuatan kaos konveksi seringkali mendapatkan pemesanan kaos sablon. Untuk proses penyablonan ini pun dapat dilakukan dengan berbagai cara. Yakni salah satunya adalah teknik sablon dengan digital transfer film. Dimana teknik DTF ini memang sangat banyak digunakan oleh para pelaku usaha sablon. Untuk kualitasnya pun cukup elastis dengan full colour. Sehingga menjadikan penyablonan dengan teknik ini banyak diminati oleh masyarakat. Akan tetapi perlu anda tahu, untuk kaos yang di sablon dengan teknik DTF ini perawatannya memang tidak boleh sebarangan. Karena memang perawatan khusus agar kaos anda ini pun tetap awet. Untuk merawat kaos dengan sablon DTF ini sebetulnya tidaklah sulit. Untuk lebih jelasnya, anda simak ulasan di bawah ini:
-
Jangan anda sikat dan diperas
Ketika anda mencuci kaos ini maka pastikan anda tidak menyikat nya terutama yang ada pada sablonan digital ini. Hal ini tentu saja untuk menghindari kerusakan pada sebuah sablonan. Untuk menyikat nya maka akan membuat sablonan pada kaos ini pecah – pecah. Atau mengelupas dan akhirnya akan merusak kaos dan sablonan yang tidak berbentuk lagi. Dimana jangan sampai anda peras, hl ini dikarenakan memerasnya ini akan membuatnya lusuh. Selain itu pecah – pecah pada bagian sablonan.
-
Setrika dengan posisi terbalik
Jika memang anda menyetrika kaos yang telah di sablon dengan menggunakan teknik digital transfer film. Maka ada sebaiknya anda posisi kan kaos dengan terbaik. Dengan begitu pada bagian dalam kaos inilah yang anda setrika. Hal ini tentu saja untuk menghindari agar sablonan tidak terkena panas setrika. Sehingga hal ini dapat membuatnya akan menempel pada setrika atau terkelupas dari kaos.
-
Pastikan anda tidak menggunakan pemutih pakaian serta air panas
Dalam hal ini jangan sekali – kali anda menggunakan pemutih pakaian untuk mencuci kaos dengan sablon DTF. Hal ini dikarenakan untuk pemutih ini bisa membuat kaos yang berwarna merah. Serta warna – warni pada sablonan ini akan menjadi luntur. Tidak hanya itu, guna menggunakan air panas. Maka untuk air panas ini bisa membuat sablonan mengelupas dan pada akhirnya rusak. Maka pastikan untuk menggunakan air biasa saja dengan suhu yang memang tidak lebih dari 40 derajat celcius.
-
Jangan terlalu lama di rendam dalam detergen
Sebenarnya, untuk jenis sablon apapun ini akan mudah rusak jika anda pun meredamnya kelamaan dalam detergen. Apalagi jika anda ini telah menggunakan teknik sablon DTF. Maka hal ini pun membuat larutan detergen akan membuat sablonan gampang mengelupas. Selain itu gambar pun akan mudah rontok dan akhirnya sablonan pun rusak dan tidak menarik.
Nah, itulah ulasan terkait cara merawat kaos sablon digital produksi konveksi. Semoga bermanfaat dan anda bisa merawat kaos sablon anda dengan baik.
